Hallo semua ini postingan pertama gue setelah blog yang terdahulu terlupakan. ceritanya gue bikin Sitkom ala2 TMG itu loh yang ada +Netmediatama
Jakarta, 2014.
Di sebuah kompleks perumahan kelas menengah di Jakarta hiduplah sepasang suami isteri yang sudah menikah selama 10 tahun. Mereka adalah keluarga ADI PUTRANTO!
Sepasang suami isteri yang baru menikah, pindah ke sebelah rumah keluarga Adi Putranto... Tetangga baru!
Mereka adalah Bastian (22 tahun), dan Bintang (20 tahun), pasangan muda yang baru saja menikah.
Dimulailah “benturan” pola pikir antara pasangan beda usia ini!
Angle membuka lemari icenya, dia menghela nafas sebab stock makanan di lemari ice tersebut hampir habis. Akhirnya angle hanya mengambil sebuah botol orange juice. Adi melakukan hal yang sama, saat adi membuka lemari ice, dia kaget dan mengeluh. Angle meminta adi untuk belanja, namun kali ini dengan uanya adi sendiri. Adi tidak mau, sebab dia bukan kepala rumah tangga di keluarganya.
Di rumah lain, bintang sibuk menghitung keuangan keluarga. pengeluaran bulan ini lebih besar dari pengeluaran bulan lalu. Bintang membicaran masalah tersebut dengan bastian, tapi bastian tidak peduli. Sebab menurut bastian, wajar pasangan baru mengeluarkan uang banyak untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga yang masih baru.
Adi mengeluh ingin makan pada angle, namun angle memaksa adi yang harus belanja. Bintang tiba-tiba masuk dengan wajah masam. Bintang membicarakan masalah tersebut pada angle, dan Angle menasehati bintang bahwa mulai sekarang bintang harus irit. Menurut angle irit adalah hal tersukses untuk mengatur keuangan keluarga. bintang dan angle setuju kalau mereka harus irit, dan angle akan lebih irit lagi.
Bastian menunjukan sebuah majalah pada bintang, bastian ingin membeli sebuah laptop keluaran terbaru. Bintang menolak keinginan bastian, bintang menjelaskan mulai sekarang mereka harus irit. Wajah bastian pun beruah masam.
Bastian membuatkan bintang nasi goreng, bintang senang dengan perilaku bastian. Setelah mereka selesai makan, bastian mencoba membujuk bintang untuk membeli laptop baru, namun bintang tetap tidak setuju dan meninggalkan bastian yang sangat kecewa.
Bastian menghampiri adi, dan menceritakan keluhannya. Adi mengatakan bahwa nasib mereka sama, angle sekarang semakin irit dan pelit. Uang jajan adi di potong setengahnya, bastian pun turut berduka dan memeluk adi. Adi menceritakan bahwa bintang dan angle bersepakat untuk mengatur keuangan rumah tangga mereka harus irit dan pelit. Bastian kaget dan wajahnya semakin masam, kini adi yang balas memeluk bastian.
Angle mengunjungi rumah bintang, kebetulan bastian dan bintang sedang menyiapkan makan malam. Angle yang melihat peluang ingin ikut makan malam di rumah bintang, namun bintang tidak memperbolehkan angle makan di rumahnya sebab makanan yang tersedia hanya cukup untuk dua orang saja, dan bintang memeri tahu angle bahwa bintang saat ini sedang irit. Angle pun tersinggung dan malu, angl berbalik pulang.
Adi terus mengeluh ingin makan pada angle, angle juga mengakui kalau angle ingin makan. Adi senang dan memerintahkan angle untuk delivery makanan, angle melotot dan menyuruh adi saja yang membeli.
Bastian dan bintang mendapatkan paket kiriman makanan dari teman bintang yang baru saja pulang dari luar negeri. Bintang dan bastian mengunjungi rumah adi, angle senang dengan kedatangan bintang yang membawa makanan. Bintang memberikan makanan tersebut pada angle, namun bintang sadar bahwa dia sedang irit. Bintang mengambil makanannya kembali, dan pamit untuk pulang. Angle kaget dan mengajak bintang untuk bicara, angle membatalkan perjanjian mereka kalau mereka tidak harus irit lagi. Sebab kalau terus menerus irit uang memang akan terkontrol namun kebutuhan rumah tangga tidak akan terpenuhi. Bintang mengikuti saran angle, angle meminta kembali makanan yang tadi hendak diberikan pada angle. Bintang teteap tidak memberikan makanan tersebut sebab hari ini dia juga belum makan. Angle masam dan adi tertawa.


0 komentar:
Posting Komentar